Beberapa keistimewaan buah Tin
1. Buah Tin: Adalah ibarat sebuah bungkusan yang didalamnya terdapat
ratusan bunga-bunga tersebar diatas stand bunga, terbagi kepada dua
macam (Lihat: Buah Tin Ibarat Bungkusan): Gambar pertama, bunga jantan
terdapat pada bagian dekat mulut bungkusan, berperan secara umum dalam
proses pembuahan. Dan gambar kedua, bunga-bunga betina tersebar pada
bagian moncong yang berperan mensuplai ransum makanan dan mengontrol
perkembangan binatang-binatang, atau menproduksi buah setelah terjadi
proses pembuahan.
2. Pohon Tin Jantan dan Betina: Sebagai
fungsi utamanya mengontrol buah matang yang tumbuh dari pohon tin, dapat
diklasifikasikan pohon ini kepada dua jenis: Pohon jantan
Cnaprifiguier, merupakan tempat indo kos lebah-lebah pembuah, dan buah
dari pohon ini digunakan untuk reproduksi dan berkembang biak bagi
lebah-lebah tersebut, serta buahnya tidak bisa dimakan manusia. Dan
jenis Pohon betina Figuier Domestique, yang menampung lebah-lebah yang
membawa benih pembuahan pada bunga-bunga tin betina, dan menghasilkan
buah tin yang matang dan lezat dimakan.
3. Tin dan Lebah Khusus
Membuahinya: Lebah Blastophaga psenes dari keluarga Agonidae memainkan
peranan sangat penting pada proses pembuahan tin Ficus carica, karena
jenis tin ini tidak dapat dibuahi kecuali melalui lebah khusus itu. Dan
sebagaimana lebah jenis ini tidak bisa melahirkan dan berkembang biak
kecuali di dalam jenis buah tin tersebut.
Kegunaan Dan Kandungan Nutrisi Pohon Tin:
Buah tin
dapat dimakan segar, dikeringkan, atau dibuat selai. Buah yang dipetik
harus segera dimanfaatkan karena tidak dapat disimpan lama (mudah
rusak). Di Bengali buah tin diolah sebagai sayuran. Adapun kandungannya
per 100 gram, yaitu:
1. Nutritional value per 100 g (3.5 oz)
2. Energy 250 kcal 1040 kJ
3. Carbohydrates 63.87 g
4. Sugars 47.92 g
5. Dietary fiber 9.8 g
6. Fat 0.93 g
7. Protein 3.30 g
8. Thiamine (Vit. B1) 0.085 mg 7%
9. Riboflavin (Vit. B2) 0.082 mg 5%
10. Niacin (Vit. B3) 0.619 mg 4%
11. Pantothenic acid (B5) 0.434 mg 9%
12. Vitamin B6 0.106 mg 8%
13. Folate (Vit. B9) 9 μg 2%
14. Vitamin C 1.2 mg 2%
15. Calcium 162 mg 16%
16. Iron 2.03 mg 16%
17. Magnesium 68 mg 18%
18. Phosphorus 67 mg 10%
19. Potassium 680 mg 14%
20. Zinc 0.55 mg 6%
Menurut USDA data untuk Misi variasi, menyimpulkan bahwa:
1. Buah tin kering terkaya akan serat, tembaga, mangan, magnesium,
kalium, kalsium, dan vitamin K, relatif diperlukan terhadap kebutuhan
tubuh manusia.
2. Buah tin karena kaya kandungannya akan serat,
maka mampu mengurangi berat badan. Oleh karena itu Buah tin sangat
sesuai mengatasi masalah berat badan.
3. Buah tin juga kaya
dengan vitamin A dan B serta kadar tertentu dari vitamin C. Dan
mengandung garam pokok seperti: Kalsium, fosfor, zat besi yang membangun
pertumbuhan badan dan pembangkit tekanan darah.
4.
Kandungan-kandungan buah tin seperti serat, kalium, dan magnesium dapat
mengurangi serangan angin dan mampu mengontrol tekanan darah tinggi.
5. Dalam sebuah studi, 40 gram bagian buah tin kering (dua ukuran
medium tin) menghasilkan peningkatan yang signifikan dalam kapasitas
antioksidan plasma dalam darah.
6. Gabungan zat yang terkandung
dalam buah tin yaitu serat yang tinggi dan karbohidrat dalam bentuk
yang ringkas, yaitu glukosa dan fruktosa mampu mengontrol kadar gula
darah seseorang.
7. Hasil penelitian dalam 100 gram buah Tin,
mengandung 20% daripada kebutuhan zat serat harian tubuh kita. Dari
jumlah tersebut, lebih 28% adalah jenis serat terlarut. Penelitian
menunjukkan, bahwa serat terlarut bisa membantu gula dalam darah dan
mengurangi kolesterol dalam darah dengan mengikatnya di dalam saluran
pencernaan, manakala serat tidak larut, dapat melindungi dan mencegah
kanker usus besar (koion) .
8. Tin memiliki jumlah yang lebih
kecil dari banyak nutrisi lain, ia memiliki efek pencahar dan
mengandung banyak antioksidan, merupakan sumber yang baik flavonoid dan
polyphenol.
9. Kandungan serat yang terdapat di dalam buah tin
dapat memperlahan proses penyerapan glukosa di usus kecil, untuk itu
sangat cocok bagi penderita penyakit kencing manis.
10. Buah tin dipergunakan sebagai bahan pelancar (laxative), penahan sakit dan unsur perkumuhan air kencing (diuretik).
11. Buah tin mengandung khasiat yang tinggi jika dibandingkan dengan
buah-buahan yang lain, ia tidak mengandung garam, lemak dan kolesterol,
tetapi mengandung lebih tinggi kalium, serat dan zat besi.
12.
Buah Tin dipercayai mempunyai bahan yang dapat melawan kanker, ia
mengandung "polyphenols" yang tinggi berfungsi sebagai antioksidan yang
amat penting bagi tubuh, karena dapat berfungsi sebagai free radical
dalam tubuh yang menyebabkan kanker.
13. Buah Tin juga
mengandung unsur lain yang menjadi bahan anti kanker, yaitu
"benzaldehyde" dan "coumarins". "Benzaldehyde" telah terbukti mampu
bertindak sebagai bahan anti tumor sedangkan "coumarins" adalah untuk
merawat kulit dan kanker prostate.
14. Buah tin telah dikenal
kemujarabannya oleh ahli pengobatan tradisional pada dekade terakhir
ini, khususnya pengobatan herbal, dan diakui secara medis menyembuhkan
berbagai penyakit seperti: Mengobati luka-luka, borok, flu burung, maag,
gangguan sirkulasi menstruasi pada wanita dan luka bakar.
15.
Buah tin kering mengandung kadar gula tinggi, dan sangat bagus
dikonsumsi oleh anak-anak, orang diet dan olahragawan, tetapi hendaknya
dihindari oleh penderita gula tinggi dan kolesterol.